08 August 2023
MATI-MATIAN AKU MENCINTAIMU BUKAN?
28 June 2021
TAKDIR CINTAKU BENARKAH DENGANMU?!
Hai, aku balik lagi nge-blog di sini. Apa kabarnya? Setelah 2 tahun ini aku baru berhasil sembuhkan luka. Untuk yang masih setia dan tidak menolak kehadiranku sebagai teman, terima kasih ya! Aku sadar jika sahabat belum tentu menjadi sahabat meskipun waktu kebersamaan itu telah terikat lama. Oh ya, pasti kalian tahu banyak kerikil selama 2 tahun yang kualami tapi aku bersyukur di waktu yang tepat Tuhan kembalikan orang yang mampu membuatku untuk menata masa depan ku kembali setelah aku ditolak hebat hingga terjatuh.
Btw, sahabat blogger aku mau ngoceh banyak hal tentangnya dan kerikil sepanjang kehidupan. Memang yang termanis selalu menjadi ampas kopi yang pahit. Namun, jangan pernah menyesal ketika waktumu terbuang pada orang yang salah. Jangan menyesal pula untuk menjadi pelangi di posisi yang gelap!
Senin, 28 Juni 2021. Aku merasa menjadi ratu di hatinya cowok ganteng. Memutuskan untuk komitmen bersama dengannya itu hal yang sangat sulit. Apa kalian tahu sudah terjadi hal apa saja dengan diriku dan hatiku? Hmm, ketahuilah bahwa cowok ganteng itu yang mampu membuatku percaya akan adanya lagi orang yang tulus untuk menerimaku dan tidak meninggalkanku saat aku terjatuh sangat dalam hingga ke dasar semak belukar. Aku tahu cowok ganteng itu juga yang menyelamatkanku dari akar zona kepahitan. Walaupun cowok ganteng itu tetap diam dan enggan membicarakannya padaku. Aku sangat bersyukur Tuhan telah kirimkan cowok ganteng itu padaku di saat semua menolak kesaksianku.
Big thanks full cowok ganteng yang sedang kupacari, aku mencintaimu dengan setulus hatiku. Aku sadar jika perjalanan kisah cinta kita berasal dari hal yang rumit. Meski sering kali aku masih bertanya-tanya, apa kah aku pantas menjadi ratu di hatimu dan satu-satunya yang kaucintai? Sebab aku tidak seperti dia yang pernah kauperjuangkan selama 7 tahun. Dua hari lagi genap usia kisah asmaraku dengan cowok ganteng itu. Sejujurnya aku cuma bisa bilang terima kasih sudah mengajarkanku banyak hal dalam menghadapi perjalanan hidupku yang panjang. Terima kasih telah menerima segalanya. Aku enggak nyangka Tuhan benar-benar kembalikan kamu padaku di saat aku benar-benar putus asa untuk menyembuhkan luka. Sampai kapanpun aku akan tetap menemani cowok gantengku dan berjalan ada di setiap langkahnya.
Oh ya, dua hari lalu HP ku kekunci akun user-nya dan aku bahagia banget karena cowok gantengku nyariin aku dan khawatirin aku. Selama 60 cowok yang berhasil memacariku hanya cowok gantengku ini yang mampu membuatku hatiku luluh dan konsisten pada komitmen karena rasa yang tulus itu lebih berharga dari rasa kemarin. Aku mencintai cowok gantengku. Apapun yang akan terjadi aku akan tetap mencintaimu. “Meskipun kita sering berantem tapi tak pernah ada niat untuk meninggalkan. Love you,“ tulis status cowok gantengku. Mungkin takdir cintaku benar-benar bersamamu dan Tuhan memang benaran kasih kamu buat aku. Tetaplah bersamaku hingga saatnya tiba Tuhan memanggil ya!
Hai sahabat blogger ku, kesimpulannya ternyata kebaikan yang ditabur belum tentu menghasilkan benih yang bagus dan perjuangan yang pantas diperjuangkan meski datang terlambat! Ooh em jii, udah dulu ya! Cowok gantengku udah ngoceh kangen pengin ditemenin gamming. Bye Bye sahabat Blogger ku. See you. (NJ)
04 November 2019
SESEKARAT INI, GELANG ITEM DARI MAS R PUTUS?!?
17 September 2019
MAS R, AKU RINDU TAPI MENGAPA MASIH SEMISTERI INI? TOLONG!?!
22 August 2019
MAS SIPIT, AKU KANGEN
11 November 2018
ARSIP YANG TERDALAM SESAKIT INI, MAS?!!
23 September 2018
CINTA PERTAMAKU SEGILA INI, MAS?!?
01 July 2018
MERINDUKANMU SEDAHSYAT INI
Emmm yank, tolong tetap jadi orang tercintaku seperti dulu kala. Saat kita masih duduk di bangku SMP lamanya tiga tahun di dalam kelas. Kemudian kita menghabiskan waktu bersama hanya sekadar bincang kecil di rumah depan rumahku yang juga teman SD kita. Kau pasti ingat? Pertama kalinya aku merasa nyaman dengan kasih sayangmu. Mungkin kau ingat atau lupa tentang pertama kalinya kecup kening dan kecup di pipi kiriku; itu hanya kamu yang mampu melakukannya. Terima kasih yank masih menyayangiku hingga kini. Semoga apa yang kita inginkan terwujud ya yank. Aku ingin kau tahu satu hal bahwa kau tetap ada di dalam hatiku sampai kapan pun. Yank, aku kangen kamu beberapa hari ini. Maaf ya jika sering membuatmu betek atau kamu merasa aku bawelin. Hehehe. Sudah ah, aku tak mau bertele-tele. Aku sangat sayang padamu!
06 April 2018
ANTRIAN RASA
24 March 2018
KAMU MALAIKAT SEPAGI HATIKU
03 March 2018
SULIT DI TEBAK SEMANIS PAGIMU
02 March 2018
YANG TAK JENUH MENUNGGU
01 March 2018
MENGAPA MASIH SEMANIS DI PAGI KEDUA
Kau juga tahu ketika aku mulai merasa sangat sayang pun tak mampu berpaling dari yang lain. Kalau boleh jujur Mas EFP, aku tak tahu dengan yang terjadi pada hatiku saat ini.
28 February 2018
MASIH TENTANGMU, MAS EFP
27 February 2018
MENGAPA PAGI SEMANIS INI, MAS?
26 February 2018
SEDALAM ITU KAH MENATA PAMIT
24 February 2018
BERKORBAN YANG MANIS
20 February 2018
SENERAKA INI MENCINTAIMU
03 February 2018
SEGEMURUH INI DI KALBUKU
Rasanya aku ingin memutar otak ku hingga tak terlalu jengah menyendiri. Di sini tanpa satu cawan nano-nano yang tumpah terasa dihalau hantaran-hantaran rayap kelabu. Sebegitu kah rasa yang terbalut hanya untuk mengintip sejenak? Uh wow, seneraka ini syahdu menyelami pemanah kalbuku? Tahukah engkau wahai pengganggu gundah gulanaku? Di sini aku tertiup topan mencabutkan akar kelabu. Menderu biru menggebu hebat bersalju.
Jelaga muram yang awalnya terabaikan. Kini mampu melirik curi manis sebongkah kalbuku.
Wahai engkau pengganggu gundah gulana ku ribuan berdetak, aku jemu tanpa sinarmu membingkai. Tolong rengkuh daku Tuan, ketika lakuku kalut kemelut? Wahai Tuan pengganggu gundah gulanaku, biarkan aku sejenak berteduh kembali singgah? Hanya tumit tipis merona tak mampu mengucap kekata hati, aku ingin memeluk badai segemeruh apapun bersama. Sekalipun harus membuyar tenggelam di tengah lautan. Bilamana hati senada arah asa pastikan mampu tersempurna.
Untukmu Tuan pengganggu gundah gulana ku ribuan berdetak, yang masih kusebut Mas Sayaang si pemilik tatapan tajam bola mata kecoklatan.
Rasa sayang tak akan mampu pergi ketika nyamannya hati. Meskipun seribu kali menolak resah dipikiran.
15 January 2018
SESINGKAT SINAR CINTAMU
Rasanya aku tak ingin berhenti tersenyum dan membasahi kalbuku ini. Jujur rasa sayang itu hadir semakin menajam hingga tanjakkan pun menajam juga. Ada yang tersisa kah mas sayang untukku? Ada jawabnya. Sayang sekali, waktu harus membuatku untuk menstabilkan semua konsetrasi yang tingkat tinggi itu Mas Sayaang. Aku tak tahu lagi harus menyederhanakan isyarat seperti apalagi. Setahuku hanya rasa sayang antara yang bersemanyam dihatiku dengan hatimu. Sungguh, semua tampak terlihat misteri istimewa pada bagian hidupku.
Jika lusa atau esok nanti, aku benar-benar harus mengikhlaskanmu. Aku siap untuk semua kisah itu menjadi sebuah pilihan. Detik ini pun aku masih mencoba percaya dengan prinsipmu mas sayang. Ternyata, cinta itu memang butuh untuk diperjuangkan tetapi bukan berarti memperjuangkan dengan cara yang salah atau kah mungkin belajar untuk mengikhlaskan sesuatu yang harus dipertahankan rupanya mampu untuk dikorbankan. Ah, sudahlah!
Aku pasrah dengan kondisi serumit ini. Mas Sayaang, kamu tahu segala hal itu. Senyuman manis kala pagi hingga berjam-jam itu berhasil mencuri ruang ternyamanku. Bahkan suara khas yang kausebutkan itu meskipun terkesan universal. Oh, pemikat manis rasa di dalam dadaku mulai menerbangkan beberapa kelompok rasa sayang yang berlebih. Sungguh, baru kali ini aku merasa sempurna menggoreskan kisah asmara itu.
Aku tahu banyak kekurangan yang ada pada diriku. Namun kau membuatnya terlihat istimewa. Bahkan kau sanggup menyenangkan hatiku. Betapa manisnya kau selalu menghadirkan sesuatu unik di dalam kisah kita itu Mas Sayaang. Seruan hatiku ingin memelukmu hingga kau jangan kembali ke arah yang salah. Doa ku selalu yang kupanjatkan jika kita benar-benar menjadi kita ya Mas Sayaang. Semoga kau tidak mencairkan air mata ternyeri untuk semua makna yang terlihat.
Mas Sayaang, aku tak minta banyak hal untuk ini itu memaksakan semuanya. Terkadang aku tertawa memicingkan kedua alisku. Tahu kah kau Mas Sayaang, ada yang kau siram di dalam hatiku menjadi bahagia. Mas Sayaang, jika kau adalah yang terbaik untuk tujuan hidupku. Tuhan pasti menunjukannya padaku. Seumpama pahit-pahitnya kita melebur beda, aku siap Mas Sayaang. Semua aku ikhlas melihatmu tersenyum dengan yang lebih pantas memikat hatimu Mas Sayaang. Waktu dua tahun yang akan datang itu bingkai cerita kepingan hati kita Mas. Hmm, kau orang yang terbaik saat ini. Hanya itu yang mampu kueskpresikan isyarat yang membuatku lega dan selepas ini meracik aksara memuisi.
Untukmu Mas Sayaang si tatapan tajam setajam cintamu padaku, hitam manis pemikat tiap cerita sederhana kisah kalbu ini.